Ditendang Barcelona, Riqui Puig Pecahkan Rekor di MLS Bersama LA Galaxy

Pemain buangan Barcelona, Riqui Puig, bersinar di LA Galaxy dan berhasil pecahkan rekor bersama LA Galaxy.

Gelandang jebolan La Masia itu tunjukkan kinerja gemilang sejak datang dari Barcelona. Ia seakan terus mengamuk di lapangan hingga berhasil pecahkan sebuah rekor.

Riqui Puig jadi pemain kunci untuk timnya dan sodorkan tiga assist dalam satu pertandingan, hingga samai rekor David Beckham dan Landon Donovan.

Zlatan Ibrahimovic, Steven Gerrard, Pirlo, Chicharito, Thierry Henry, David Villa dan Beckham menjadi beberapa nama yang membela klub tersebut di saat Liga Amerika Serikat mencoba mendongkrak statusnya di mata dunia.

Namun mereka semua – kecuali Beckham, tidak berhasil berikan enam assist dalam lima pertandingan, di mana Riqui Puig justru berhasil melakukannya. Tiga assist terjadi di pertandingan LA Galaxy melawan Colorado yang berakhir dengan kemenangan skuad Puig 4-1 pada akhir pekan, serta berhasil menyamai catatan Donovan di tahun 2014 dan Beckham pada tahun 2008.

Di usianya yang masih 23 tahun, Riqui Puig sukses membuat gebrakan baru di benua berbeda. Pemain yang dibuang Barcelona itu temukan kembali penampilan terbaiknya dan tunjukkan potensi terpendam dalam dirinya, yang sama sekali tak dilirik Ronald Koeman maupun Xavi Hernandez.

Selama karirnya di Barcelona, Puig berkali-kali menolak sejumlah tawaran sejumlah klub La Liga, Bundesliga dan Eredivisie demi bertahan di klub masa kecilnya tersebut.

Diungkapkan Sport, ketika itu Puig bertekad meraih sukses bersama Blaugrana, di mana Ronald Koeman akhirnya memilih untuk lebih mengandalkannya pada musim 2021/22.

Pada musim panas 2021, Ajax menjadi klub yang terus-menerus mendesak Puig untuk bergabung. Saat itu, Barcelona memang berniat melepas beberapa gelandangnya, dan Puig pun mendapat peluang jika ingin merumput di klub lain. Namun, Puig tetap mengatakan tidak.

Saat itu, Riqui Puig menjadi favorit suporter Barca, hingga langkah untuk mengucilkannya sangat mengejutkan banyak orang. Ia kalah saing dengan gelandang lain, apalagi saat itu Barca datangkan beberapa gelandang baru.

Sejak awal karirnya di dunia sepak bola, Riqui Puig ngotot untuk hanya sukses bersama Barcelona, walau ia kerap kali kesullitan dapatkan waktu bermain.