Update Transfer Juventus 14/6 : Arkadiusz Milik, Davide Frattesi, Cristiano Giuntoli

Gila BolaJuventus tidak memiliki kampanye yang memuaskan di musim lalu karena hanya finish di zona Liga Konferensi Eropa usai penalti 10 poin mereka, tapi manajer Max Allegri berharap bahwa itu tidak menghentikan mereka untuk memperjuangkan kembali kebangkitan dan merebut gelar scudetto yang telah hilang dalam tiga musim terakhir.

Arkadiusz Milik

Juventus dikabarkan hampir menyelesaikan kesepakatan pinjaman lainnya untuk Arkadiusz Milik, yang sebelumnya akan memperpanjang kontraknya terlebih dulu di klubnya saat ini, Marseille.

Penyerang internasional Polandia bergabung dengan raksasa Turin dengan status pinjaman dengan mahar sekitar Rp 13 Milyar di mana dia kemudian mencetak sembilan gol dalam 41 penampilannya di musim ini.

Ada opsi untuk membeli dengan harga hanya Rp 113 Milyar, tetapi tenggat waktu telah berlalu dan Juventus tidak mengaktifkannya. Sekarang pakar transfer Sky Sport Italia Gianluca Di Marzio memberitakan bahwa Bianconeri ingin mempertahankan Arkadiusz Milik dengan status pinjaman, tapi kali ini dengan kewajiban membeli.

Davide Frattesi

Juventus tampaknya akan tertinggal dari perburuan tanda tangan Davide Frattesi saat Inter Milan sekarang berupaya keras untuk mengamankan layanan gelandang Sassuolo tersebut.

Pemain internasional Italai secara luas dianggap sebagai salah satu talenta top di Serie A dan raksasa Turin merupakan salah satu peminat utamanya, tapi mereka memiliki masalah di luar lapangan yang mempengaruhi finansial mereka.

Menurut laporan dari Football Italia, Inter Milan sekarang memimpin perburuan untuk Davide Frattesi dengan mereka kabarnya sudah menggelar pertemuan dengan direksi Sassuolo untuk membahas potensi transfer.

Cristiano Giuntoli

Meski tertunda, Juventus masih belum menyerah untuk mengontrak Cristiano Giuntoli, yang merupakan direktur olahraga dari salah satu rival sengit Serie A mereka, Napoli.

Menurut Alfredo Pedulla dari SportItalia, direktur olahraga tersebut sangat ingin bisa bergabung dengan raksasa Turin tapi presiden Partenopei Aurelio De Laurentiis menjadi penghalang transfer.

Tentu saja dia tidak berniat membiarkan salah satu direktur terbaik Serie A untuk pergi ke rival mereka Juventus, namun Cristiano Giuntoli siap mundur dari jabatannya di Napoli demi pindah ke tim hitam-putih.

Reformasi Keadilan

Sementara itu, pemerintah Italia dikabarkan sedang merencanakan reformasi sistem peradilan olahraga yang bertujuan untuk mencegah terulangnya situasi seperti yang dialami Juventus dengan melarang penalti poin selama musim berjalan.

Memang selama musim 2022/2023 lalu, ada kebingungan di klasemen Serie A ketika Bianconeri dikurangi 15 poin, kemudian dikembalikan lagi 15 poin mereka, sebelum kembali diberi penalti 10 poin.

Menurut laporan dari kantor berita Ansa, pemerintah Italia telah menyusun draf amandemen untuk sistem peradilan olahraga dan penalti poin tidak boleh diberikan ketika musim sedang berlangsung dan hanya bisa diberlakukan untuk musim yang sudah berakhir atau musim yang akan datang.

Ayo join channel whatsapp Gilabola.com untuk mendapatkan update terbaru seputar sepak bola! klik di sini gibolers!