Erik ten Hag Kecewa Dengan Petinggi Manchester United Soal Bisnis Transfer

Gila Bola – Manajer Manchester United Erik ten Hag dikatakan kecewa dengan bisnis dan strategi transfer klub di jendela transfer musim panas ini saat dia baru mendapatkan tiga pemain baru jelang dimulainya pertandingan Premier League pertama mereka.

The Red Devils diperkirakan akan melakukan bisnis transfer yang sibuk di jendela transfer musim panas ini dengan kedatangan bos Belanda itu, terutama karena ada banyak pemain yang keluar dari Old Trafford setelah semusim penuh bencana di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer dan Ralf Rangnick.

Sayangya sejauh ini Manchester United baru berhasil merekrut tiga pemain baru yakni Tyrell Malacia (Feyenoord), Christian Eriksen (bebas transfer), dan Lisandro Martinez (Ajax Amsterdam), semenatra klub kehilangan banyak pemain seperti Edinson Cavani, Paul Pogba, Nemanja Matic, Jesse Lingard, Juan Mata, Dean Henderson, dan terbaru Alex Telles. Itu belum termasuk keinginan Cristiano Ronaldo untuk pergi.

Dengan musim baru Setan Merah dimulai Minggu besok dengan pertandingan kandang melawan Brighton di Old Trafford, manajer Erik ten Hag dikatakan kecewa dengan kurangnya dukungan padanya di pasar transfer musim panas ini karena banyak target yang masih belum didapatkan, seperti berita yang dilansir via Daily Express.

Memang ada beberapa top target yang masih belum bisa dikontrak oleh Manchester United, Frenkie de Jong adalah nama yang paling menonjol, dengan gelandang Barcelona memilih bertahan di Camp Nou atau pindah ke Stamford Bridge ketimbang gabung The Red Devils.

Juga klub masih belum berhasil mengontrak Antony lantaran bandrol tinggi yang diminta Ajax Amsterdam, sementara United juga belum dapat mendatangkan striker baru sebagai pengganti Edinson Cavani dan antisipasi kepergian Cristiano Ronaldo.

Para pemain yang tak diharapkan seperti Aaron Wan-Bissaka, Phil Jones, Eric Bailly, dan Axel Tuanzebe masih belum berhasil dilepas, dengan klub sekarang kekurangan opsi berkualitas untuk kedalaman skuad mereka.