Indonesia Sukses Tahan Imbang Arab Saudi 1-1 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hasil Arab Saudi vs Indonesia di pertandingan pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 berakhir imbang 1-1 usai gol Ragnar Oratmangoen di menit ke-19 dibalas oleh gol Musab Al-Juwayr di menit akhir babak pertama.

Ini sangat terasa sebagai dua poin yang hilang melawan tim dengan peringkat terendah di Grup C bagi timnas Arab Saudi, terutama ketika Salem Al-Dawsari gagal mengeksekusi penalti dengan sisa waktu 11 menit.

Namun, situasinya bisa lebih buruk. Beberapa jam sebelumnya, Australia tumbang 1-0 di kandang melawan Bahrain, dan untuk sesaat, sepertinya pelatih Saudi, Roberto Mancini, akan mengalami nasib serupa.

Indonesia mungkin adalah tim yang paling berkembang di Asia dan diperkuat oleh pemain naturalisasi yang berbasis di Eropa, tetapi Skuad Garuda datang ke pertandingan ini dengan peringkat 133 dunia, 77 posisi di bawah tuan rumah Arab Saudi di posisi 56.

Tak heran jika para penggemar di King Abdullah Sports City mengharapkan kemenangan yang tampaknya mudah, namun Indonesia kini sudah berbeda!

Arab Saudi butuh waktu untuk memulai permainan dan belum benar-benar mengancam sebelum tim tamu membuka keunggulan pada menit ke-19.

Ragnar Oratmangoen memotong dari sisi kanan area penalti dan tembakan kerasnya membentur Sandy Walsh sebelum melewati Mohammed Al-Owais yang tak berdaya. Para pendukung Indonesia bersorak gembira, begitu juga staf pelatih yang dipimpin oleh Shin Tae-yong dari Korea Selatan.

Gol ini menggugah Arab Saudi untuk lebih aktif, namun peluang masih sulit didapat. Mohamed Kanno sempat menembak sedikit melebar dan kemudian rekannya di Al-Hilal, Salem Al-Dawsari, yang mengenakan ban kapten, mulai masuk ke permainan.

Masuknya pemain baru AS Roma, Saud Abdulhamid, di sisi kanan setelah 30 menit juga memberikan tuan rumah sedikit lebih banyak serangan dan keseimbangan.

Namun, umpan akhir masih kurang tepat, dan tim Asia Tenggara tersebut terlihat berbahaya saat melakukan serangan balik.

Lalu, tepat sebelum jeda, tuan rumah mendapatkan keberuntungan yang mereka butuhkan. Musab Al-Juwayr menguasai bola di tepi area penalti namun tembakannya terdefleksi besar hingga masuk ke gawang, membawa rasa lega di seluruh stadion. Hal ini tentu saja mengubah isi pembicaraan kedua pelatih di ruang ganti.

Pemain Al-Nassr, Abdulrahman Ghareeb, masuk di awal babak kedua dan seharusnya bisa melakukan lebih baik tiga menit kemudian ketika, setelah kesalahan Indonesia, dia melepaskan tembakan yang melambung tinggi dari posisi yang bagus.

Arab Saudi mulai menekan, dan gol kedua tampaknya tidak terlalu jauh. Namun, tim tamu tetap mengancam lewat serangan balik dan, setidaknya bagi netral, permainan mulai terbuka dengan gaya yang menghibur.

Dengan sisa 20 menit, Arab Saudi mendominasi namun Mancini, yang mengenakan kemeja dan dasi, terlihat khawatir di pinggir lapangan.

Al-Dawsari menembak sedikit melebar dari luar kotak penalti ketika kedua tim mulai terlihat lelah pada malam yang lembab. Pada menit ke-76, tuan rumah semakin dekat tetapi sundulan Abdulhamid membentur tiang gawang dengan kiper Maarten Paes yang sudah terkecoh.

Namun, sesaat kemudian Paes memberikan penalti ketika mencoba bermain dari belakang. Dia akhirnya menjatuhkan Firas Al-Buraikan dan Al-Dawsari maju sebagai eksekutor, namun kiper berhasil menebus kesalahannya dengan menyelamatkan tendangan penalti dengan terjun ke kiri.

Hal ini memicu Arab Saudi untuk berusaha lebih keras lagi. Dengan sisa dua menit, tembakan Kanno dari luar area diselamatkan oleh Paes dan bola rebound melewati muka gawang tanpa ada yang siap menyelesaikan.

Pemandangan ini sangat menyakitkan bagi penggemar tuan rumah, tetapi gol kemenangan tak kunjung datang, meskipun Al-Buraikan sempat mendapat peluang satu lawan satu yang terbuang.

Selanjutnya, Arab Saudi akan menghadapi laga tandang di China yang baru saja dihajar 7-0 oleh Jepang dan pastinya sangat ingin memperbaiki performa.

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia