Barcelona Dorong Keluar Raphinha, Kontak Julian Nagelsmann, Kekecewaan llkay Gundogan

Gila Bola – Barcelona menelan hasil mengecewakan selama pertandingan terbaru mereka usai hanya mampu bermain imbang tanpa gol di kandang Athletic Bilbao pada Senin (4/3) dini hari WIB di Liga Spanyol.

Meski mendominasi pertandingan dengan 62 persen penguasaan bola, pasukan Xavi Hernandez hanya mampu melepaskan dua tembakan tepat sasaran, dan gagal memangkas jarak dengan Real Madrid di puncak klasemen.

Barcelona saat ini masih duduk di urutan ketiga klasemen, delapan angka dari posisi puncak klasemen dengan 27 pertandingan yang telah dimainkan, tapi hanya satu angka dari Girona di peringkar kedua.

Pintu Keluar Raphinha

Barcelona tampaknya bersiap untuk kehilangan penyerang andalannya, Raphinha, pada akhir musim ini. Klub berencana untuk memprioritaskan kepergian pemain asal Brasil tersebut, dengan pertimbangan munculnya bakat-bakat baru seperti Lamine Yamal.

Meskipun Raphinha telah tampil 24 kali musim ini dengan mencetak lima gol dan delapan assist, Barca menganggap bahwa kepergiannya dapat memberikan peluang untuk mengumpulkan dana yang signifikan.

Meski Raphinha menghadapi masa sulit, minat dari klub-klub lain tetap tinggi. Chelsea dan Tottenham Hotspur disebut-sebut tertarik untuk membawanya kembali ke Inggris, sementara opsi pindah ke Timur Tengah juga menjadi kemungkinan.

Barcelona berharap dapat melakukan transfer yang menguntungkan dengan kepergian Raphinha di musim panas dengan mereka akan mengharapkan setidaknya uang Rp 1 Trilyun yang mereka investasikan untuknya sebelumnya.

Kontak Julian Nagelsmann

Barcelona juga tengah mencari pelatih baru untuk menggantikan Xavi, yang telah mengumumkan kepergiannya pada akhir musim ini. Salah satu kandidat utama adalah Julian Nagelsmann, manajer tim nasional Jerman.

Klub sedang dalam proses menghubungi Nagelsmann mengenai kemungkinan mengambil alih tim pada Juni mendatang, dengan Xavi baru-baru ini menegaskan bahwa tidak ada kemungkinan dia menarik lagi keputusannya untuk mundur di akhir musim.

Meskipun ada nama-nama lain seperti Thomas Tuchel dan Hansi Flick yang juga dipertimbangkan, Nagelsmann menjadi pilihan utama Barcelona dalam upaya mereka untuk membangun masa depan yang sukses.

Kesedihan Ilkay Gundogan

Ilkay Gundogan, gelandang Jerman yang baru bergabung dengan Barcelona di awal musim ini dari Manchester City secara bebas transfer, menyatakan kekecewaannya melihat Xavi pergi.

Gundogan bergabung dengan Barcelona setelah diundang oleh Xavi, dan keputusan pelatih Spanyol tersebut untuk meninggalkan klub menimbulkan pertanyaan mengenai masa depannya.

Meskipun sedang dalam kontrak hingga 2025, kepergian Xavi membuat situasinya menjadi tidak pasti. Meski begitu, Gundogan memberikan penghormatan kepada Xavi dan menyatakan keinginannya untuk memberikan yang terbaik hingga akhir musim ini.

Keputusan Barcelona terkait masa depan Gundogan akan menjadi salah satu pertimbangan penting dalam langkah-langkah rekonstruksi klub untuk meraih kesuksesan di masa mendatang.