Dalam beberapa pekan terakhir, Barcelona dikaitkan dengan kepindahan Xavi Simons pada bursa transfer musim panas mendatang.
Pemain berusia 21 tahun ini diperkirakan akan meninggalkan Paris Saint-Germain sebelum dimulainya musim depan, dan kembali ke Catalunya, tempat dia pernah menjadi bagian dari La Masia dan tampaknya kemungkinan itu bakal terwujud.
Xavi Simons Bisa Jadi Transfer Cerdas
Simons dilaporkan tidak memiliki rencana untuk bertahan di PSG untuk musim 2024-25, dan media Spanyol MD sekarang mengatakan dia tidak akan dihalangi untuk pergi.
Transfer permanen telah dikesampingkan, tetapi opsi pinjaman diizinkan, dan playmaker Belanda itu akan dapat memilih di mana dia akan bermain.
Ini adalah kabar baik untuk Barcelona, karena beberapa laporan menyatakan bahwa Simons ingin kembali ke klub. Xavi Hernandez melihatnya sebagai rekrutan prioritas, dan kedatangannya akan secara signifikan meningkatkan opsi lini tengah dan serangan mereka.
Apakah Barcelona dapat mencapai kesepakatan dengan Simons selama jendela transfer musim panas masih harus dilihat. Ini akan menjadi transfer yang cerdas, terutama mengingat masalah keuangan mereka yang sedang berlangsung.
Karier Awal di Barcelona
Xavi Simons, lahir di Amsterdam, Belanda pada 21 April 2003, meniti karir sepak bolanya di akademi Barcelona yang terkenal, La Masia. Sejak usia 7 tahun, bakat Simons sudah terlihat menjanjikan.
Pada tahun 2018, setelah delapan tahun di akademi junior, Simons dipromosikan ke tim U-17 Barcelona. Namun, pada tahun 2019, di usia 16 tahun, Simons membuat keputusan mengejutkan dengan bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG).
Dari PSG dan Kembali ke Belanda
Kepindahan Simons ke PSG diwarnai dengan kontroversi karena Barcelona merasa PSG telah membajak pemain muda mereka. Di PSG, Simons dihadapkan dengan persaingan ketat di tim utama yang penuh dengan bintang.
Hal ini membuatnya kesulitan untuk menembus tim inti. Pada tahun 2022, Simons memutuskan untuk kembali ke Belanda dan bergabung dengan PSV Eindhoven dengan status bebas transfer.
Tampil Imprsif dan Kembali ke PSG
Di PSV Eindhoven, Simons menjelma menjadi bintang. Ia menunjukkan performa gemilang dengan mencetak 22 gol dan 12 assist dalam 48 pertandingan di berbagai kompetisi.
Penampilannya yang luar biasa membuatnya menjadi top skor Eredivisie Belanda musim 2022/23 dengan 19 gol. Performa gemilangnya ini menarik perhatian PSG yang membelinya kembali pada bursa transfer musim panas 2023 dengan biaya 69,53 miliar rupiah.
Ketertarikan Klub-Klub Besar Eropa
Karena masih berusia 20 tahun dan belum mendapat jatah bermain di PSG, Simons dipinjamkan ke RB Leipzig untuk mendapatkan jam terbang dan pengalaman.
Di RB Leipzig, Simons menunjukkan performa yang cukup baik dengan mencetak 3 gol dan 4 assist dari 11 pertandingan di semua kompetisi.
Harga jual Simons yang mencapai 40 juta euro atau sekitar 666 miliar rupiah menarik perhatian banyak klub besar Eropa.
Chelsea, Manchester United, Manchester City, Bayern Munchen, dan Barcelona dikabarkan tertarik untuk mendapatkan jasanya.
Potensi dan Daya Tarik Xavi Simons
Ketertarikan banyak klub besar Eropa ini bukan tanpa alasan. Simons memiliki catatan statistik yang mentereng di PSV Eindhoven dan RB Leipzig.
Ia memiliki rata-rata 0,24 Non-Penalty Goals (NPG) per 90 menit dan 0,40 assist per 90 menit, serta 3,37 Shot-Creating Actions (SCA) atau tindakan berbuah peluang per 90 menit.
Selain itu, Simons juga memiliki kemampuan dribel yang baik dengan 4,01 dribel per 90 menit dan kesuksesan melewati lawan sebanyak 2,01 kali per 90 menit.
Dengan usia yang masih muda dan potensi yang luar biasa, Xavi Simons diprediksi akan menjadi pemain bintang di masa depan.
Banyak yang bertanya-tanya apakah ia akan kembali ke Barcelona, klub lamanya, atau memilih untuk melanjutkan karirnya di klub lain yang lebih menjanjikan.
Hanya waktu yang bisa menjawab pertanyaan tersebut.
sumber: https://www.transfermarkt.co.id/xavi-simons/profil/spieler/566931
