Gilabola.com – Real Madrid sudah gencar diberitakan ingin datangkan Kylian Mbappe sejak tahun 2018, tapi sekarang, ada perkembangan terbaru mengenai peluang bintang Perancis itu datang ke Bernabeu.
Sejumlah laporan menyatakan, Real Madrid telah putuskan untuk tak lagi mengejar Mbappe. Mereka malah akan berusaha memperkuat tim dengan datangkan pemain lain. Siapa coba?
Padahal Mbappe sudah menjadi target utama Madrid selama lebih dari empat tahun hingga saat ini. Kepindahannya ke Bernabeu bahkan nyaris terjadi pada tahun 2022 ketika pemain itu hampir berstatus bebas agen.
Setelah beberapa percobaan yang gagal, Real Madrid kini putuskan untuk jadikan Erling Haaland sebagai incaran mereka di bursa transfer musim panas tahun 2024. Demikian ungkap Madrid Universal.
Saat ini, Haaland masih menjadi andalan di Manchester City. Striker internasional Norwegia itu dianggap sebagai pemain terbaik di dunia di posisinya saat ini, bahkan ia finis sebagai runner-up di ajang Ballon d’Or 2023 – satu posisi di atas Kylian Mbappe.
Haaland sukses membawa City meraih treble di musim pertamanya membela tim Inggris tersebut, di mana ia berhasil mencetak lebih dari 50 gol dalam prosesnya dan pecahkan beberapa rekor.
Berapa Biaya Transfer Haaland yang Harus Dibayarkan Real Madrid?
Walau laporan sebelumnya menyatakan dia memiliki klausul pelepasan dalam kontraknya, berita itu kemudian terbantahkan.
Sebagai hasilnya, Madrid harus mengeluarkan sejumlah uang untuk merekrut pemain tersebut, dengan perkiraan biaya transfer yang sekitar 150 juta Euro – setara 2,5 triliun Rupiah, hingga 200 juta Euro – atau sekitar 3,4 triliun Rupiah. Wow!
Dan, satu hal penting, keinginan Madrid mendatangkan Haaland hanya bisa terjadi jika pemain itu memutuskan untuk tinggalkan Etihad.
Lebih Pas Dibandingkan Kylian Mbappe
Meskipun Mbappe sudah lama menjadi incaran utama Madrid, Haaland bisa dikatakan lebih pas secara taktis untuk klub raksasa Spanyol itu.
Posisi terbaik Mbappe ada di sisi kiri – baik dalam sistem dua penyerang di depan maupun bermain di sayap kiri dengan kebebasan bergerak ke dalam. Saat ini, Vinicius Junior sudah mainkan peran tersebut untuk Madrid, dan itupun dilakukan bintang Brasil tersebut dengan baik.
Namun, setelah kepergian Karim Benzema, Madrid lebih membutuhkan seorang penyerang dibandingkan winger. Sementara Mbappe bisa bermain di posisi tersebut, dia lebih suka bermain di sisi kiri.
Di situlah peran Haaland. Dengan kemampuan Vinicius untuk menguasai lini sayap secara mandiri, ditambah dengan kreativitas dari lini tengah Madrid, Haaland akan menerima pelayanan kelas dunia secara menyeluruh.
Meski demikian, masih terlalu dini untuk menyimpulkan transfer ini, dan kedua saga transfer tersebut diperkirakan akan mengalami beberapa perubahan seiring berjalannya musim.