Chelsea Dikritik Karena Jual Mason Mount dan Kai Havertz ke Rival Premier League

Gila Bola – Paul Merson mengkritik keputusan Chelsea untuk menjual dua pemain terbaik mereka, Kai Havertz dan Mason Mount, ke rival Premier League langsung mereka, Arsenal dan Manchester United.

Sebelumnya, The Blues telah menjual penyerang internasional Jerman ke rival London mereka dalam kesepakatan transfer senilai Rp 1,24 Trilyun, rugi lumayan dari harga belinya dulu senilai Rp 1,4 Trilyun.

Chelsea kemudian menjual bintang utama mereka lainnya dengan melepas Mason Mount ke Manchester United dalam kesepakatan transfer senilai Rp 1,15 Trilyun, yang diperkirakan bahwa transfernya akan diumumkan dalam beberapa jam ke depan.

Kritikan Paul Merson

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Sky Sports, Paul Merson mengekspresikan ketidaksetujuannya terhadap keputusan Chelsea untuk menjual Mason Mount dan Kai Havertz.

Menurutnya, langkah tersebut tidak menguntungkan bagi klub. Dia menyatakan bahwa meskipun The Blues mungkin perlu mendapatkan uang, tidak ada gunanya mendapatkan uang dengan mengorbankan peluang untuk finis di empat besar, yang pada gilirannya akan menyebabkan kerugian finansial yang lebih besar bagi klub.

Paul Merson juga mempertanyakan mengapa Chelsea melemahkan diri mereka sendiri dengan menjual dua pemain terbaik mereka ke rival langsung seperti Manchester United dan Arsenal.

Perkuat Rival Langsung

Dalam tulisannya lebih lanjut yang diberitakan Sky Sports, Paul Merson berpendapat bahwa Manchester United, Arsenal, dan Chelsea akan bersaing untuk mendapatkan posisi di empat besar musim depan. Oleh karena itu, menjual dua pemain kunci kepada rival hanya akan memperburuk situasi bagi tim Mauricio Pochettino.

Mantan pemain timnas Inggris dengan 21 caps itu juga merespons argumen para fans The Blues yang berpendapat bahwa kedua pemain tersebut tidak tampil cemerlang bagi klub di musim lalu.

Baginya, keduanya adalah pemain yang tepat dan pasti akan meningkatkan kualitas tim yang mereka tuju sehingga itu adalah kesalahan besar karena Chelsea justru memperkuat rival mereka yaitu Arsenal dan Manchester United.

Pemain Muda Tak Menjamin

Paul Merson memahami jika Chelsea memutuskan untuk menjual Kai Havertz dan Mason Mount ke klub-klub top seperti Real Madrid atau Bayern Munich, tetapi menjual mereka kepada dua rival yang juga bersaing untuk mencapai posisi yang sama, sehingga itu terlihat tidak masuk akal.

Pundit Sky Sports itu kemudian mengkritik strategi The Blues yang terlalu berorientasi pada pemain muda, mengingatkan bahwa dunia sepak bola selalu berubah, dan pemain muda yang sedang naik daun tidak menjamin menjadi bintang di masa depan.

Paul Merson merasa bahwa Chelsea seharusnya tidak terlalu mengandalkan pembelian pemain muda yang belum terbukti, sementara keputusan untuk menjual Mason Mount dan Kai Havertz mencerminkan keraguan dan keprihatinan terhadap strategi transfer klub.