Arsenal memiliki jadwal Premier League yang sibuk setelah dua penundaan karena masalah kematian ratu dan sekarang pertandingan mereka melawan Manchester City harus ditunda.
Pemuncak klasemen Arsenal sebenarnya dijadwalkan untuk menghadapi runner up Manchester City di laga lanjutan Premier League pada tengah pekan, tapi pertandingan ini harus ditunda, begini penjelasannya.
Kemenangan The Gunners atas Leeds United di akhir pekan dan kekalahan Manchester City di markas Liverpool membuat pasukan Mikel Arteta membuka keunggulan empat poin di puncak klasemen, tapi pertandingan kedua tim di tengah pekan terpaksa tidak bisa digelar.
Seperti diberitakan via Football London, Arsenal meminta pertandingan melawan Manchester City ditunda untuk bisa mengakomodasi pertandingan mereka di Liga Europa yang ditunda melawan PSV Eindhoven. Laga ini dulu ditunda juga karena masalah kematian ratu yang merepotkan.
Mengapa laga Liga Europa harus diprioritaskan The Gunners? Karena UEFA tentu saja lebih tidak bisa berkompromi. Jika Arsenal tidak bisa segera melanjutkan pertandingan mereka melawan PSV Eindhoven yang harusnya digelar pada 15 September lalu, maka mereka akan diberi kekalahan WO dan kehilangan poin berharga mereka.
Sebenarnya Arsenal sudah berusaha untuk menemukan kompromi agar jadwal asli mereka tidak ditunda, yaitu laga kandang mereka di Stadion Emirates yang tidak bisa digelar dampak dari kematian ratu, diganti dengan The Gunners yang tandang dulu ke Belanda dengan membalikkan jadwal pertandingan kedua tim. Sayangnya usulan kompromi itu tidak diterima dan dipilih untuk mengatur ulang jadwal saja.
Setelah pembicaraan antara pihak Premier League dan UEFA maka akhirnya diputuskan bahwa laga itu harus digelar tengah pekan ini, yaitu pada 20 Oktober waktu setempat. Hasilnya, laga Arsenal vs Manchester City yang harus ditunda dan dikorbankan.
Untuk jadwal baru dari pertandingan antara Arsenal vs Manchester City masih belum ditentukan dengan pihak Premier League hanya mengumumkan ini akan diumumkan pada waktunya.
