Gila Bola – Southampton sepertinya tak mau berlama-lama kursi kepelatihan kosong. Tim berjuluk The Saints dalam waktu dekat akan segera umumkan juru taktik anyar.
Seperti diketahui, kesabaran The Saints sudah habis kepada Nathan Jones. Pelatih yang menggantikan Ralph Hasenhuttl gagal memberikan dampak positif untuk tim di Liga Inggris. Dari 14 laga di semua kompetisi, ia cuma bisa berikan 5 kemenangan.
Bahkan dari 8 laga memimpin tim di Liga Inggris cuma berikan satu kemenangan. Akibatnya, Southampton harus puas ada di dasar klasemen. Usai dikalahkan Wolves, Nathan Jones dipecat. Tapi sekarang klub akan membawa pelatih baru ke Saint Mary’s Stadium.
Bakal Datangkan Pelatih Asal Amerika
Diberitakan oleh fotmob.com, Southampton akan memboyong Jesse Marsch untuk menggantikan Nathan Jones. Diungkapkan bahwa kesepakatan antara kedua kubu hampir tercapai.
Southampton tertarik membawa Jesse Marsch tak lepas pembicaraan yang positif saat proses negosiasi. Oleh karena itu, dalam waktu dekat akan segera diresmikan.
Dijelaskan juga The Saints bisa memiliki pelatih baru sebelum menghadapi Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (18/2) malam WIB.
Bisa Blunder
Jika Southampton meresmikan Jesse Marsch bisa dibilang semakin bikin fans sangat khawatir. Pasalnya sang pelatih memiliki catatan yang tak bagus di klub sebelumnya. Seperti diketahui, ia sebelumnya menangani Leeds United.
Namun ia juga baru saja terdepak dari Leeds United setelah dalam 20 laga di Liga Inggris 2022/23 cuma bisa berikan empat kemenangan.
Sementara untuk Jesse Marsch akan jadi tantangan untuk dirinya jika resmi jadi pelatih The Saints. Sebab, ia harus bisa mengeluarkan Southampton dari dasar klasemen Liga Inggris.
Southampton
Musim ini, Southampton sudah melakoni 22 pertandingan di Liga Inggris. Tapi baru bisa dapatkan empat kemenangan, imbang 4 kali, dan 15 kali menelan kekalahan. Kini, mereka sudah mengemas 15 poin.
Southampton juga sudah kebobolan 40 gol, sedangkan mereka baru bisa menjebol gawang lawan sebanyak 18 gol. Menarik dinantikan apakah Jesse Marsch bisa menyelamatkan tim dari degradasi atau tidak.
