Apes! Al Hilal Gagal Angkut Paulo Dybala

Gila Bola – Upaya Al Hilal mengeluarkan Paulo Dybala dari AS Roma berakhir. Pemain asal Argentina tidak tertarik bermain di Liga Arab Saudi.

Klub Liga Arab Saudi memang sedang gencar mendatangkan  sejumlah pemain top untuk meramaikan liga domestik mereka. Hal ini agar kompetisi mereka juga setara dengan Eropa.

Sejumlah pemain telah berhasil diboyong seperri Cristiano Ronald ke Al Nassr dan Karim Benzema menuju Al Ittihad. Sedangkan Al Hilal juga telah meyakinkan Ruben Neves dan Kalidou Koulibaly.

Kini, mereka mencoba membawa Paulo Dybala dari AS Roma. Namun upaya itu dipastikan gagal, karena sang pemain tidak tertarik.

Paulo Dybala Nggak Minat

Diberitakan oleh Il Messaggero edisi hari ini, Al Hilal diam-diam mencoba memboyong Paulo Dybala. Laporan itu menyebutkan klub Liga Arab Saudi itu telah melakukan kontak dalam beberapa hari ini terakhir.

Meski begitu, Dybala tidak berminat bermain di Al Hilal. Ia diberitakan tetap ingin bermain di Liga Italia bersama AS Roma.

Tapi terlepas dari penolakan awal ini, Al Hilal dikabarkan tidak akan menyerah. Mereka akan kembali mengajukan penawaran yang mengesankan dan akan sulit ditolak oleh Paulo Dybala.

Sebelumnya Jose Mourinho 

Al Hilal bisa dibilang apes. Sebab sebelum mendekati Paulo Dybala mereka juga inginkan Jose Mourinho, yang mana sekarang menangani AS Roma.

Sayangnya, tawaran fantastis 30 juta euro yang diajulan oleh Al Hilal juga ditolak oleh pelatih sepak bola asal Portugal tersebut. Padahal, mereka sangat inginkan tanda tangan Mourinho.

Bahkan Al Hila diberiitakan juga mencoba datangkan Massimiliano Allegri. Namun, sama-sama ditolak d mana lebih memilih bertahan di Turin. Alhasil klub Liga Arab Saudi itu mempercayakan Jorge Jesus sebagai pelatih kompatriot dari Jose Mourinho.

Bikin Lega AS Roma 

Kegagalan manuver yang dilakukan oleh Al Hilal tentu saja menjadi berita baik untuk AS Roma. Pasalnya Paulo Dybala dan Jose Mourinho sosok yang penting untuk Giallorossi.

Buktinya, musim lalu sang pemain dan pelatih mampu membawa Roma ke final Liga Europa. Meski kalah, tetapi keduanya dinilai masih sangat dibutuhkan untuk musim 2023/24.