Gila Bola – Dalam 34 menit, Fikayo Tomori berubah dari pahlawan Milan yang mencetak gol menjadi pecundang penyebab kekalahan 2-3 di tangan Real Madrid pada hari Senin (24/7).
Adegan menit 24 pertandingan di Rose Bowl itu sangat membesarkan hati para pendukung Rossoneri saat Tomori melompat di saat yang tepat untuk menyambut sepak pojok pemain anyar bekas rekannya di Chelsea, Christian Pulisic. Bola bersarang di gawang Andriy Lunin.
Namun sekitar setengah jam permainan kemudian, pemain Inggris 25 tahun itu berubah menjadi penjahat di mata para pendukung setelah menjadi penyebab gol kedua dari Fede Valverde, yang mengubah skor menjadi 2-3 bagi kemenangan Real Madrid.
Apa Blunder yang Dilakukan Tomori Menit 58?
Itu merupakan adegan yang tidak ingin dilihat oleh para pendukung Rossoneri. Dalam sebuah adegan menit 58, ia sepertinya meremehkan kemampuan para pemain Los Blancos untuk mencegat bola yang coba diarahkan kepada Rade Krunic, pemain dengan jersey No 33.
Si bundar tidak pernah mencapai Krunic, terlanjur dicegat oleh Fede Valverde yang kemudian menggiring bola mendekati kotak penalti sebelum melepaskan sepakan keras yang tak bisa dihentikan kiper Marco Sportiello.
Itu merupakan gol yang sangat disesali oleh Stefano Pioli. Dua gol beruntun dalam jarak waktu dua menit saja membalikkan skor 2-1 menjadi 2-3 bagi keunggulan pasukan Carlo Ancelotti.
Siapakah Fikayo Tomori?
Pemain Inggris keturunan Nigeria dengan nama lengkap Oluwafikayomi Oluwadamilola Tomori tersebut merupakan bekas pemain Chelsea yang mengamankan transfer ke Milan pada Juli 2021 usai menjalani masa pinjaman enam bulan.
Sebelum itu Tomori merupakan pemain the Blues yang sibuk dipinjamkan ke sana ke mari, termasuk Derby County, Hull City dan Brighton, dengan peminjaman terakhir terjadi ke Milan.
Blunder Lain Dilakukan oleh Kiper Sportiello
Sementara Fikayo Tomori memainkan peran untuk gol kebobolan ketiga yang diderita oleh Milan, gol kedua Fede Valverde sepenuhnya merupakan kesalahan Sportiello.
Ia gagal menghentikan sepakan tidak terlalu keras dari sang bintang Uruguay itu pada dua menit sebelumnya. Si bundar sudah menyentuh tangan Sportirello, sepersekian detik berhasil dihentikan, namun momentum bola menyebabkan meluncur terus dan akhirnya menjebol gawang Milan.
Jadwal Pramusim Selanjutnya untuk Milan dan Real Madrid
Masih ada dua pertandingan pramusim bagi Stefano Pioli dan anak buahnya. Mereka akan menghadapi Juventus pada hari Kamis 27 Juli, sebelum melawan Barcelona pada 1 Agustus, sebelum memulai kompetisi baru Serie A dengan tandang ke Bologna pada 21 Agustus 2023.
Sementara itu Real Madrid akan menghadapi raksasa Premier League Manchester United pada Rabu 26 Juli, sebelum skuad Carlo Ancelotti itu menghadapi Barcelona pada laga El Clasico, 29 Juli di Arlington Texas, sebelum kontra Juventus pada 2 Agustus 2023.
Ayo join channel whatsapp Gilabola.com untuk mendapatkan update terbaru seputar sepak bola! klik di sini gibolers!
