Paris Saint-Germain Bidik Dua Bek Tengah Januari Nanti, Salah Satunya Mantan Target Man Utd

Gilabola.com – Paris Saint-Germain gagal untuk mendatangkan bek tengah baru selama jendela transfer musim panas lalu setelah negoisasi mereka dengan Inter Milan untuk Milan Skriniar gagal tapi juara Ligue 1 siap mencoba kembali pada jendela transfer Januari mendatang.

Paris Saint-Germain dikabarkan siap untuk memperkuat skuad mereka lebih lanjut pada jendela transfer musim panas mendatang dan mereka menjadikan Milan Skriniar dari Inter Milan dan Pau Torres dari Villarreal sebagai target transfer utama mereka, menurut berita yang dilansir via L’Equipe.

Sebenarnya PSG sejak musim panas lalu sudah berusaha untuk mengontrak bek timnas Slowakia dari rakssa Serie A dan telah menawarkan mahar transfer senilai Rp 777 Milyar, sayangnya Nerazzurri menolak tawaran itu karena mereka bersikukuh dengan harga Rp 1,1 Trilyun untuk bek tengah andalan mereka.

Paris Saint-Germain pada akhirnya tidak berhasil membawa bek baru selama musim panas, meski mereka tetap menjalani musim 2022/2023 dengan sangat baik, memuncai klasemen Ligue 1 dengan 10 kemenangan dan tanpa kemenangan setelah 12 laga, kebobolan hanya dua gol, selain memuncaki klasemen grup Liga Champions mereka.

Tapi tim besutan Christophe Galtier ingin menunjukkan ambisi besar mereka untuk membangun skuad yang kuat yang mampu menantang gelar Liga Champions musim ini dan itu membuat mereka siap menghidupkan minat pada transfer bek baru pada Januari mendatang.

Target transfer mereka ada dua, pertama adalan target lawas mereka Milan Skriniar, yang seharusnya bisa tersedia dengan potongan harga karena kontraknya di Inter Milan akan berakhir pada 30 Juni 2023 mendatang dan sejauh ini dia belum memperbarui kontraknya.

Target kedua adalah mantan target transfer Manchester United Pau Torres, dengan bek Villarreal itu kontraknya akan berakhir pada 30 Juni 2024 mendatang dan terbukti menjadi salah satu bek tengah terbaik di La Liga saat ini. Kabarnya dia punya klausul rilis senilai Rp 777 Milyar.