Spanyol Menang, Tapi Kebodohan Kapten Morata Tidak Bisa Diampuni!

Gila Bola – Spanyol menang di kandang Norwegia, itu yang paling penting. Tetapi kita harus mengungkit kebodohan kapten La Roja Alvaro Morata, menerjang bola yang sudah pasti gol. Walhasil, gol berbalik dinyatakan offside. Begini ceritanya.

Adegan pada menit 19 pertandingan Norwegia vs Spanyol pada Senin dinihari (16/10) itu berawal dari umpan panjang dari Dani Carvajal, dengan posisi Morata sudah offside. Bola kemudian ditendang oleh Stefan Strandberg, melayang ke arah gawang sendiri dan sedikit lagi berujung gol bunuh diri.

Tetapi sepersekian detik sebelum melewati garis gawang, Morata datang, berlagak sebagai pahlawan dan menyodok bola masuk. Gol? Malah batal gol! Posisi Morata yang tadi sudah offside menjadi relevan karena ia menyentuh bola. Itu Morata dengan jersey No 7 berlari masuk.

Kalau saja ia membiarkan bola bergulir, sudah sedikit lagi masuk ke gawang Orjan Nyland kok, tanpa diapa-apain. Eh malah dicolek. Jadi offside deh. Lihat foto paling atas.

Beruntung ada gol Gavi awal babak kedua. Itu juga sempat melalui pengecekan layar VAR, namun disahkan wasit. Skor 0-1 bertahan sampai akhir.

Kembali ke kasus IQ Morata, mungkin itu juga sebabnya sang bekas pemain Real Madrid, Juventus, Chelsea dan sekarang ini Atletico tidak pernah berkembang menjadi pemain yang fenomenal. Kecerdasannya di atas lapangan meragukan.

Spanyol Lolos Bersama Skotlandia, Norwegia Tersisih

Kemenangan ini serta tiga poin yang menyertainya membuat Spanyol memuncaki klasemen Grup A. Nilai sama 15 dengan Skotlandia, head to head juga sama karena Skotlandia menang 2-0 di kandangnya sendiri dan Spanyol membalaskannya 2-0 terakhir kali, tiga hari silam.

Namun agresifitas gol La Roja yang mencapai 19 gol memasukkan, berbanding 12 milik Scott McTominay dan rekan-rekannya menyebabkan skuad Luis de La Fuente yang merajai Grup A dan mereka dipastikan lolos. Bersama mereka, Andy Robertson dan rekan-rekannya juga lolos.

Sementara itu Erling Haaland dan timnas Norwegia dipastikan tersisih. Tahu kenapa? Karena jumlah poin Norwegia masih 10.

Kalau pun pasukan Stale Solbakken itu menang di Skotlandia pada matchday terakhir pertengahan November mendatang, meraih tiga poin maka total nilai mereka hanya 13. Itu selisih dua di bawah Skotlandia (15) yang menduduki ranking kedua Grup A saat ini.

Masih Ada Harapan Norwegia Lolos Melalui UEFA Nations League?

Norwegia sayangnya bukan empat tim teratas Liga B UEFA Nations League. Hanya empat tim teratas yang akan menjalani play-off. Dari pihak Liga B mereka adalah Israel, Bosnia, Serbia dan Skotlandia.

Empat tim juara dari Liga A adalah Spanyol, Kroasia, Italia dan Belanda. Jika salah satu dari empat itu gagal lolos dari tahap kualifikasi ini maka mereka bisa menempuh jalur play-off.

Empat tim juara-juara dari Liga C Nations League adalah Georgia, Yunani, Turki dan Kazakhstan.