Gilabola.com – Dean Huijsen akhirnya resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Real Madrid. Ia mengaku tak khawatir menjadi pemain bertahan termahal raksasa Spanyol tersebut.
Huijsen yang didatangkan Madrid dari Bournemouth itu rencananya akan kenakan jersey bernomor punggung 24 di musim 2025 2026, dan juga di Piala Dunia Antarklub yang akan digelar di Amerika Serikat mulai pekan depan.
Selama diperkenalkan sebagai pemain baru Madrid, bek tengah berusia 20 tahun itu ungkapkan beberapa hal, dan ia memulainya dengan ungkapkan kebahagiaannya.
“Ini menjadi hari terbaik dalam hidup saya. Merupakan mimpi saya untuk berada di sini. Saya akan berikan segalanya untuk tim,” tandas Huijsen, seperti dilansir AS.
Pemain muda itupun sempat ditanya mengenai pilihan nomor punggung 24 di klub sepak bola barunya tersebut. Namun, Huijsen menjawabnya singkat. “Nomor 24 adalah nomor yang tersedia,” ungkapnya
Berbicara dengan Xabi Alonso
Huijsen lalu mengaku telah berbicara dengan Xabi Alonso selama pembicaraan transfernya ke Bernabeu, dan ia mencatat apa yang diharapkan manajer baru tersebut dari dirinya.
“Ya, kami telah berbicara sedikit, mengenai apa yang diharapkannya dari saya. Saya pikir ini akan menjadi masa-masa yang hebat. Saya sangat cocok dengan gaya permainan Xabi. Saya akan mencoba berkontribusi untuk tim, dan senang lakukan apapun yang saya bisa untuk membantu tim,” tambah Huijsen.
Pemain berusia 20 tahun itu juga mencatat, ia menerima pesan dari idolanya yang juga legenda Real Madrid, Sergio Ramos. “Ia mengirimi saya pesan saat transfer saya resmi dilakukan. Dia idola saya, bek tengah terbaik dalam sejarah,” ujarnya.
Ia juga mengingat final Liga Champions 2014 telah menjadi kenangan favoritnya bersama Ramos. “Yang pertama adalah final 2014, ketika Ramos mencetak gol di menit terakhir. Saya saat itu masih berusia sembilan tahun, dan itu kenangan awal saya,” tandas Huijsen.
Siap Menjadi Pemain Besar
Huijsen sempat diingatkan, ekspektasi di klub bola seperti Real Madrid sangatlah tinggi, dan ia pun meresponnya dengan tenang.
“Saya rasa saya sudah buktikan, saya siap. Apapun yang bisa saya bantu, saya ada di sini, dan tantangannya jelas: saya ingin memenangkan semua gelar. Saya sangat ambisius,” tegas Huijsen.
Satu hal yang perlu dicatat, Huijsen telah menjadi bek termahal dalam sejarah Real Madrid, tapi ia tak terganggu dengan nomor-nomor itu. “Saya tak terlalu peduli, boleh dibilang begitu. Saya tak memikirkannya, dan hanya akan mencoba berikan yang terbaik,” tandasnya.
