Erling Haaland mencetak gol ke-25 dan 26 musim ini bagi Manchester City, dalam kemenangan laga Liga Inggris di kandang Leeds United.
Gila Bola – Hasil pertandingan Leeds United vs Manchester City pada Kamis (29/12) berakhir dengan kemenangan 1-3 bagi pasukan Pep Guardiola, dengan raja gol Erling Haaland menyumbangkan dua dari tiga gol tersebut.
Bagi sang raja gol Norwegia, itu merupakan gol ke-25 dan ke-26 sepanjang musim ini di semua kompetisi. Jika dibatasi pada laga-laga Liga Inggris maka dua golnya di Elland Road merupakan gol ke-19 dan 20.
Sementara itu pemain Spanyol Rodri menambahkan satu, yang merupakan gol pertama the Skyblues ke gawang kiper Perancis berumur 22 tahun Illan Meslier.
Jalannya Pertandingan Leeds vs Manchester City
Skuad Biru Langit yang malam ini turun dengan seragam hitam aksen merah mendominasi jalannya pertandingan liga Inggris di kandang Leeds United, menguasai bola mendekati 70 persen selama dua babak.
Skuad Guardiola melepaskan 22 percobaan gol dan sembilan serangan tepat sasaran ke gawang Meslier. Sayangnya hanya tiga berujung gol. Diawali oleh Rodri pada injury time babak pertama, kemudian dua gol Haaland menit 51 dan 64, sebelum dibalaskan Pascal Struijk menit 73, guna mengakhiri laga dengan skor 1-3.
Tetapi coba lihat kemampuan bertahan the Skyblues saat mereka hanya mengizinkan satu kali saja serangan tepat sasaran dari anak-anak Jesse Marsch selama 90 menit, dari delapan upaya gol.
Kedua tim berjuang sampai dengan detik-detik terakhir pertandingan guna mencari gol tambahan. Leeds tidak patah semangat meski tertinggal gol, demikian pula Man City.
Manchester City Hanya Berjarak 5 Poin di Bawah Arsenal
Kemenangan ini memberi pasukan Guardiola selisih lima poin saja di bawah Arsenal yang masih memuncaki klasemen Liga Inggris, namun mempertegas ancaman yang mereka berikan pada pasukan Mikel Arteta.
Pada lima kesempatan sebelumnya sepanjang sejarah saat Arsenal berada di puncak liga pada Hari Natal, mereka gagal memenangkan gelar juara. Terakhir kali mereka memuncaki klasemen terjadi pada Natal 2007 dengan trofi juara direbut Manchester United dan Arsenal finish pada posisi ketiga.
Lima tahun sebelumnya, 2002, tim Arsene Wenger berada di puncak klasemen tetapi Setan Merah di bawah arahan Sir Alex Ferguson berhasil menyalip pada pekan-pekan terakhir.
Tiga belas tahun sebelumnya pada musim 1989/90 Arsenal juga berada di puncak klasemen Divisi Pertama sepak bola Inggris, tetapi berakhir di urutan keempat musim itu saat Liverpool dinobatkan sebagai juara. Dan pada 1986/87 Arsenal menduduki posisi pertama saat Hari Natal untuk turun menjadi posisi keempat pada hari terakhir, dengan Everton memenangkan liga musim tersebut.
Pertama kali dalam sejarah Arsenal mengalami kutukan setengah musim itu terjadi pada tahun 1951, ketika merosot dari posisi pertama saat Hari Natal menjadi ranking ketiga di bawah Manchester United dan Tottenham Hotspur.
Daftar Tim di Bagian Atas Klasemen Liga Inggris
- Arsenal 15 games, 40 poin
- Man City 15, 35 poin
- Newcastle 16, 33
- Tottenham 16, 30
- Man United 15, 29
- Liverpool 15, 25
- Brighton 15, 24
- Chelsea 15, 24
